Fisika
Program Studi Magiter Ilmu Fisika berdiri sejak 1990 berdasarkan keputusan Dirjen DIKTI Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 152/DIKTI/Kep/2007. Pada Tahun 2024, Program Studi Magiter Fisika telah terakreditasi internasional oleh ASIIN (Accreditation in Engineering Computer Sciencies Natural Sciences Mathematics) yang merupakan Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi Internasional yang berdomisili di Dusseldorf, Jerman.
Lulusan Magister Ilmu Fisika adalah lulusan yang mampu berpikir kritis dan kreatif dengan berkontribusi menghasilkan karya ilmiah dan karya kreatif dalam kancah nasional dan internasional untuk membangun karir profesional pada bidang yang berkaitan dengan fisika dan aplikasinya. Tujuan Program Studi Magister Ilmu Fisika adalah menghasilkan lulusan Magister Fisika yang memiliki kompetensi sebagai berikut:
- Mampu menguasai keilmuan bidang fisika dan aplikasinya untuk menjadi intelektual dan ilmuwan yang berbudaya berstandar internasional;
- Mampu memasuki dan/atau menciptakan lapangan kerja yang terus mengembangkan diri menjadi profesional melalui pengembangan dan pengamalan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan pendekatan ilmiah, interdisiplin dan multidisiplin;
- Mampu menghasilkan karya ilmiah dan karya kreatif yang unggul dan menjadi rujukan dalam pengembangan keilmuan di bidang fisika dan aplikasinya pada tingkat nasional dan internasional;
- Menghasilkan karya pengabdian masyarakat melalui penerapan fisika dan aplikasinya untuk mewujudkan pengembangan sains dan teknologi berbasis ilmu fisika di industri dan masyarakat.
Program Studi Magister Ilmu Fisika ditempuh selama 4 semester untuk beban studi 54 SKS dengan berbagai jalur studi, yaitu:
- Jalur Riset;
- Jalur Kuliah;
- Jalur Riset Skema Fast Track S2-S3;
- Jalur Kuliah Skema Fast Track S2-S3.
Strategi Program Studi Magister Ilmu Fisika dalam implementasi visi, misi dan tujuan sebagai berikut
- Menerapkan pembelajaran berbasis riset yang berpusat pada peserta didik dengan mengulas problematika keilmuan terkini dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi;
- Mewujudkan atmosfer pembelajaran berbasis riset, dengan mengadakan seminar ilmiah, studi banding, focus group discussion, dan lain sebagainya;
- Meningkatkan kuantitas dan kualitas publikasi ilmiah mahasiswa di jurnal tingkat nasional dengan Indeks Sinta 1 atau Sinta 2 dan jurnal internasional bereputasi terindeks Scopus Q2 atau Q1 dan World of Science;
- Meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah berupa seminar ilmiah tingkat nasional dan internasional;
- Menyelenggarakan program pertukaran mahasiswa dengan universitas luar negeri yang bereputasi Internasional;
- Menyelenggarakan program visiting scholar.
Program Studi Magister Ilmu Fisika membuka 6 (enam) peminatan yang bersesuaian dengan kelompok-kelompok bidang ilmu (KBI) yang ada di Departemen Fisika, yaitu:
- Fisika Nuklir, Partikel dan Astrofisika
KBI ini bertujuan untuk memahami mikro dan makrokosmos kita dengan mempelajari interaksi antara partikel fundamental, medan, dan ruang-waktu. Bidang penelitian kami adalah fisika energi menengah dan tinggi. Bidang-bidang tersebut merupakan fisika nuklir, fisika partikel, dan astrofisika. Dalam melakukan penyelidikan, dua kerangka teori utama yang kami gunakan adalah Teori Medan Kuantum dan Teori Relativitas Umum.
Topik yang dipelajari dalam KBI ini meliputi: produksi kaon elektromagnetik, hiperon, dan hipernuklir, interaksi nukleon-meson-hiperon, plasma kuark-gluon, objek kompak dalam astrofisika (bintang neutron, bintang kuark, bintang cokelat dan bintang gelap), aspek klasik dan kuantum lubang hitam, cacat topologi (dinding domain, string kosmik, monopole), dan gravitasi semiklasik (kuantum) dalam kosmologi. Fasilitas tersebut meliputi komputer kluster dengan 32 inti CPU, laboratorium teori, dan yang lebih penting adalah kolaborasi dengan peneliti terkait dari negara-negara maju seperti Amerika, Jepang, Korea, Jerman, dan Inggris.
- Fisika Materi Terkondensasi
KBI ini bertujuan untuk menghasilkan fisikawan yang kompeten dalam pemodelan dan perhitungan teoritis dan/atau sintesis, karakterisasi, dan analisis sifat listrik, magnetik, dan optik dari sistem kristal, amorf, atau cair. Kompetensi ini dibentuk melalui pengalaman belajar dalam kursus lanjutan seperti Mekanika Kuantum, Medan Elektromagnet, Fisika Statistik, Fisika Padat, dan Spektroskopi, serta pengalaman praktis teoritis/eksperimental eksperimental atau eksperimental dalam pengerjaan topik Laboratorium Lanjutan dan tugas akhir proyek.
- Fisika Instrumentasi
KBI ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten yang mampu menganalisis, menduplikasi, memodifikasi, mengembangkan, merancang, berinovasi, dan membuat prototipe instrumentasi ilmiah dan industri. Kemampuan dikembangkan dengan mengimplementasikan teknologi terbaru dan pemodelan lanjutan berbasis kecerdasan buatan. Kompetensi ini dibentuk melalui pengalaman belajar dalam kuliah lanjutan seperti Desain Sistem Tertanam, Sistem Kendali Cerdas, Instrumentasi Cerdas, IoT untuk Instrumentasi, Analisis Deret Waktu, Pengukuran Berbasis Citra, Teknologi Sensor, Sains Data untuk Instrumentasi.
- Geofisika Reservoar
KBI ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten di bidang Eksplorasi Geofisika (Akuisisi Data, Pengolahan, Analisis Data dan Interkoneksi), yang didasarkan pada penguatan aspek Konsep Dasar Geosains, Komputasi Numerik dan Aplikasi Langsung di lapangan dalam Eksplorasi Minyak dan Gas, Panas Bumi, Batubara dan Mineral. Lulusan harus memiliki kompetensi dalam: Geologi, Komputasi Numerik (Matlab, Fortran, dll.), Metode Geolistrik dan Elektromagnetik, Metode Gravitasi, Metode Geomagnetik, Metode Seismik, Instrumen Geofisika, Eksplorasi Perminyakan, Eksplorasi Panas Bumi dan Geofisika Pertambangan.
- Eksplorasi Geotermal
Menghasilkan tenaga peneliti yang mampu merencanakan dan melaksanakan penelitian dan pengembangan metodologi di bidang geotermal. Menghasilkan tenaga ahli geotermal yang mempunyai pengetahuan dan keahlian geosains, managemen dan strategi ekplorasi, analisis risiko dan investasi, serta tanggung jawab lingkungan dalam mengeksplorasi dan memanfaatkan sumber-sumber geotermal.
- Fisika Teknologi Hijau
KBI ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang mampu menerapkan konsep-konsep fisika dalam perancangan dan pengembangan teknologi hijau, mempunyai pemahaman yang kuat atas dampaknya dan segala aspek yang diperlukan dalam mengaplikasikannya. Kemampuan ini dibentuk melalui pembelajaran dalam delapan kuliah yang mencakup berbagai aspek dalam teknologi hijau dan pelaksanaan penelitian dengan topik-topik yang menantang batasan efisiensi energi, pengelolaan limbah dan keberlanjutan yang sedang menjadi tren di dunia saat ini dan dibutuhkan di masa depan. Setiap mata kuliah dibangun dari dasar fisika yang telah dipelajari di tingkat sarjana untuk pemahaman yang lebih mendalam dan terintegrasi di tingkat pascasarjana.
INFORMASI LEBIH LANJUT
PASCA SARJANA FISIKA UNVERSITAS INDONESIA
Departemen Fisika, Kampus Universitas Indonesia, Depok 16424
Telp: 78849007, Fax: 786 3441,
Website: https://physics.ui.ac.id/MPPhy/
Ilmu Kimia
Program Studi Ilmu Kimia memiliki 3 kekhususan:
- Hayati merangkum kelompok keahlian: Kimia Organik, Biokimia dan Ilmu Kimia Bahan Alam
- Non Hayati merangkum kelompok keahlian: Kimia Fisika, Kimia Anorganik, dan Kimia Analitik
- Bioteknologi Industri merangkum kelompok keahlian: biokimia
Biologi
P rogram Studi Biologi didirikan sebagai pusat pendidikan dan kajian ilmu pengetahuan yang mendukung peningkatan sumberdaya manusia dalam meneliti, melestarikan, dan memanfaatkan sumberdaya alam hayati.
Progam Studi Pascasarjana Biologi memiliki 4 program kekhususan, yaitu:
- Biologi Konservasi
- Ekologi Komunitas
- Mikrobiologi Terapan
- Teknologi Reproduksi.
Ilmu Bahan
D alam mewujudkan visi Program Studi Ilmu Bahan sebagai institusi yang bertaraf Internasional, Program Studi Ilmu Bahan melaksanakan pendidikan untuk menghasilkan lulusan berakhlak tinggi yang mempunyai kompetensi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi bahan serta mampu bersaing di dunia internasional, melaksanakan penelitian dan menciptakan kelompok-kelompok riset baru yang inovatif serta menyebarluaskan hasilnya untuk pengembangan Ilmu Bahan. Program Studi Magister Ilmu Bahan mendidik mahasiswa/peserta didik menjadi individu pengambil keputusan dalam berbagai bidang yang berhubungan dengan Ilmu Bahan dan mempunyai kemampuan secara mandiri dengan semangat dan jiwa kewiraswastaan yang handal dan melaksanakan pelayanan yang profesional untuk meningkatkan kesejahteraan masysrakat melalui pemanfaatan ilmu bahan dengan memperhatikan kelestarian lingkungan.
Mengacu pada level 8 Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), kompetensi utama lulusan Magister Ilmu Bahan adalah memiliki keahlian dalam bidang Ilmu Bahan dan terapannya secara umum, serta salah bidang peminatan khusus yang dipilihnya yakni logam/alloy, keramik atau polimer, mampu menerapkan dan berperilaku professional pada bidang pekerjaannya untuk kepentingan dan kemajuan masyarakat. Kompetensi Pendukung adalah mampu mengoperasikan minimal satu peralatan riset yang ada pada program studi, sehingga Lulusan S2 Ilmu Bahan akan lebih memahami dan mampu berinovasi dan mampu membuat proposal riset dan jurnal nasional.
Program Magister Ilmu Bahan mempunyai empat kekhususan:
- Metal danAlloy
- PolimerdanKomposit
- KeramikdanGelas
- Material ElektronikdanMagnetik.
Geografi
P enyelenggaraan pendidikan pada Program Magister Ilmu Geografi bertujuan untuk menghasilkan lulusan S2 yang mampu melakukan, menerapkan, serta mengembangkan analisis keruangan untuk mengkaji berbagai aspek dalam perspektif regional. Kemampuan tersebut akan dibentuk melalui perpaduan antara metode ilmiah geografi dan penerapan teknologi SIG. Untuk itu, program ini mengembangkan dua bidang peminatan, yaitu :
- Perencanaan Wilayah
- Aplikasi SIG dan PJ
Program Magister Ilmu Geografi ditujukan untuk para sarjana baru, pemerhati, pengamat, peneliti, praktisi, konsultan, dan anggota masyarakat lainnya yang berminat.
Ilmu Kelautan
D alam rangka mengembangkan kekuatan dan daya saing di bidang ilmu Kelautan. Program Studi Magister Ilmu Kelautan FMIPA-UI bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan ilmiah mahasiswa secara komprehensif. Lulusan dari Program Studi ini diharapkan mempunyai kompetensi:
- Memiliki pengetahuan kelautan yang mendalam dan mampu merencanakan serta melaksanakan penelitian-penelitian dalam rangka pengembangan ilmunya.
- Mampu meningkatkan penampilan ilmiah dengan mengaitkan bidang ilmu yang ditekuninya dengan bidang ilmu kelautan.
- Mampu menanggapi dan merumuskan berbagai masalah kelautan secara obyektif berdasarkan penilaian ilmiah.
- Mempunyai dasar-dasar kemampuan akademik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Bidang peminatan yang ditawarkan adalah
- Sains Fisik Kelautan
- Sains Hayati Kelautan
Matematika
Saat ini, industri mengalami perubahan secara besar-besar terutama ketergantungan pada perkembangan pesat pada teknologi. Dengan tantangan dan perubahan keadaan industri, sistem pendidikan tinggi perlu adaptif. Universitas Indonesia akan mengambil peran sebagai Leading University dalam menjawab tantangan di atas dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya, seperti universitas tertua di Indonesia, terletak di ibukota, memiliki alumni yang menempati banyak posisi kunci dalam pemerintahan, memiliki green campus yang luas, dan memiliki lulusan yang memiliki daya saing tinggi.
Sebagai bagian dari Universitas Indonesia, Program Studi Magister Matematika FMIPA UI akan mengambil peran yang sama dengan Universitas Indonesia. Apalagi perkembangan bidang Matematika menjadi salah satu bidang pendukung utama dari revolusi industri 4.0 terutama terkait dengan teknologi pengelolaan data, seperti analisis big data dan sains data (data science). Bahkan, data analysis dan data scientist adalah bidang pekerjaan yang paling dicari oleh Industri berdasarkan future of jobs survey 2020 oleh world economic forum.
Program studi Magister Matematika merupakan program studi di bawah Departemen Matematika Fakultas Matematika dan Alam Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI). Program studi ini diselenggarakan berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia no. 706/SK/R/UI/2007, tanggal 22 Oktober 2007.
Program Studi Matematika FMIPA UI memiliki 16 staf pengajar dengan bidang keahlian dari matematika teori, pemodelan dan aplikasi matematika, sains data, serta ilmu aktuaria.
Terdapat dua jalur studi pada Program Studi Magister Matematika FMIPA UI, yaitu
- Jalur Kuliah
- Jalur Riset
Secara umum, perbedaan kedua jalur tersebut adalah pada struktur dan isi kurikulum. Jalur Kuliah menggabungkan antara kegiatan perkuliahan dan riset. Sementara, Jalur Riset hanya menekankan pada kegiatan riset, sehingga diutamakan untuk calon mahasiswa yang sudah memiliki latar belakang riset dan publikasi ilmiah.
Untuk menyelesaikan Magister Matematika FMIPA UI, mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan akademik dengan bobot minimal 36 SKS dalam rentang waktu dua semester sampai enam semester.
Terdapat tiga Bidang Minat pada Program Studi Magister Matematika FMIPA UI, yaitu:
- Matematika Teori. Beberapa topik penelitian pada bidang ini adalah algebraic graph theory
- Sains Data. Beberapa topik penelitian pada bidang ini adalah genomic data science, bioinformatics, intelligent healthcare, actuarial data science, textual data science, statistics
- Pemodelan dan Terapan. Beberapa topik penelitian pada bidang ini adalah dynamic system, biomathematics, cryptography
Publikasi terkait dengan topik penelitian tersebut dapat dilihat pada publikasi masing-masing dosen pada tautan https://math.ui.ac.id/staf/.
INFORMASI LEBIH LANJUT
Departemen Matematika, Kampus Universitas Indonesia, Depok 16424
Telp: 021-7862719, Fax: 021-7863439, Email: kaprodi.maths2@sci.ui.ac.id
www.math.ui.ac.id/magister-matematika/